Hujan Angin, Apresiasi MGMP PAI Tak Putus

TAMSEL – Sebanyak 64 sekolah negeri tingkat SMP dan 21 SMP swasta berlomba di aksi Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pendidikan Agama Islam (PAI) Sekabupaten Bekasi di SMPN 1 Tambun, kemarin.

SEMANGAT : Peserta lomba marawis unjuk gigi kolaborasi nyanyian dan musik kesenian islami di hadapan juri

Dalam acara yang bertajuk ‘Apresiasi seni islam ke VII MGMP PAI Kabupaten Bekasi’ itu ,tercatat 1300 peserta bertanding dalam tujuh cabang lomba yaitu, lomba kaligrafi, cerdas cermat, marawis, qasidah, Mutsabaqah Hifzil Qur’an (MHQ), Mutsabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dan pidato.

Ketua panitia Tuti Alawiyah menjelaskan,perlombaan jadi kriteria khusus untuk disiapkan dalam perlombaan MGMP tingkat nasional.

”Tingkat nasional nanti akan melombakan lomba cerdas cermat, MTQ, dan lomba pidato,” jelasnya.

Sementara lomba yang ramai penonton dan peserta itu, masing-masingnya terpaksa beranjak dari tempat duduk karena diguyur hujan angin.

Meski begitu, tidak menyurutkan semangat peserta lomba qasidah di panggung utama. Di dalam kelas, beberapa perlombaan tetap berlangsung seperti, cerdas cermat, pidato, MTQ, Kaligrafi dan MHQ.

“Mereka serius menampilkan kemampuan terbaik mereka untuk mendapatkan gelar juara,” kata Tuti kepada wartawan.

Hujan disertai angin kencang masih menyelimuti area sekolah, sesekali airnya tampias ke area lomba. Aula sekolah misalnya, peserta marawis tetap memainkan alat musiknya meski sedikit demi sedikit basah ciprat air hujan.

Dengan alat musik kendang dan hajir itu, mereka memadukan dengan nyanyian shalawat dan nyanyian berbahasa arab yang telah mereka latih sebelumnya. “Mudah-pemenang dapat melanjutkan ke tingkat nasional dan dapat membawa nama baik Kabupaten Bekasi di mata nasional,” harap Tuti.(cr48) sumber : Radar Bekasi (26/1/2012)